top of page
Search
Writer's pictureELITE Literary Club

Bedah Karya #12

Analisis Ulasan Bedah Karya

Elite Literature Club



Run Melos

oleh Osamu Dazai

Run Melos adalah karya cerita pendek tulisan Osamu Dazai terbit pada tahun 1940. Penulis menuliskan ceritai ini saat sedang keadaaan bahagia, hal itu didukung oleh alur cerita di Run Melos dengan akhir cerita bahagia. Ceritai ini terinspirasi oleh kejadian penulis dengan sahabat sejatatinya dengan menyatakan pernyataan ‘sakit menunggu daripada ditunggu.’ Cerita ini juga terinspirasi dari cerita kuno dan berdasarkan legenda kuno, dan sebuah puisi karya Schiller.

§ Tema : Persahabatan, kerja keras.

§ Tone: Strem of consciousness, menegangkan, dramatis, teatrika, semangat, dan ambisi.

§ Karakter Utama:

Melos: Banggung jawab, kerja keras, naïf, idealis.

Salinuntius: Sejati atau setia kawan.

Raja: Terkhianati, keras kepala

Setiap kharakter yang berperan memiliki keseimbang dari sifat manusia pada umumnya, bahwa tidak sepenuhnya tokoh protagonist selalu baik tanpa berbuat salah, dia masih memperlihatnya sisi gelap manusia sejatinya tidak luput dari dosa. Sebagai tokoh antagonis tidak sepenuhnya berwatak jahat dan gelap karena tokoh Raja masih memberikan kesadaran pada dirinya bahwa keraguan pada orang lain merupakan tidakan tidak baik dan untuk ia mampu memaafkan.

§ Pesan Cerita:

Tersirat:

-"Tidak pernah sekali pun kita melabuhkan awan gelap keraguan dalam dada kita"

-Stream conciousness: suatu ketika saat kita ingin menyerah, sudah pantaskah kita untuk menyerah.

-Satu-satunya hal yang bisa membatasi kita adalah sebuah kematian.

-Batu sekeras itu mampu dilubangi oleh air, apa lagi dengan hati seorang manusia.

-Sebetulnya masih banyak manusia yang baik dan peduli dengan.

Tersurat:

-“Meragukan manusia adalah kejahatan paling besar dan memalukan.”

§ Kesan dan Pesan Pembaca:

Semakin membuat kita semangat dengan hal yang tampaknya itu tidak masuk akal dilakukan, sebetulnya hal itu mampu kita raih dengan usaha dan pengorbanan.

Cobalah kita berikan kepercayaan pada orang lain, karena sejatinya manusia-pun bisa kemungkinan berbuat salah dan juga mereka memiliki kelebihan pada kemampuanya masing-masing. Masih banyak orang yang peduli dan sayang pada diri kita.

Bagi kita yang sedang berjuang, percayalah untuk tetap semangat, sebab masih banyak orang yang juga merasakan hal yang sama. Menyatakan pernyataan bahwa kita tidak sendiri.



12 views0 comments

Recent Posts

See All

コメント


Post: Blog2_Post
bottom of page